Camat Parung Panjang, Icang Aliyudin akhirnya buka suara terkait tuntutan demonstran. (Ist)
Parung Panjang, BogorUpdate.com – Usai dikepung para demonstran di depan kantor kecamatan selama berjam-jam, Camat Parung Panjang, Icang Aliyudin akhirnya buka suara.
Icang Aliyudin mengomentari beberapa tuntutan yang diajukan oleh warganya diantaranya, merealisasikan jalur khusus tambang, menuntut segera perbaikan jalan, aktivasi kantung parkir di Jagabaya, tegakkan jam operasional jalur tambang, tambah anggota Dinas Perhubungan untuk pengawasan, desak muspika Parung Panjang bertanggungjawab mengawal Perbup 120, buat timbangan angkutan, tindak supir tembak dibawah umur, tangkap oknum pungli, periksa kendaraan tak layak pakai hingga tambah portal jalan.
Mengomentari hal itu, dia mengaku sudah berbicara dengan pejabat Pemkab Bogor salah satunya terkait Perbup, selain itu perihal jalur tambang sudah melakukan pembebasan sejumlah lahan yang akan digunakan.
“Jumat ada rapat di Pemda dengan Pak Kapolsek dan Pak Danramil, intinya kita pertama penegakkan Perbup 120 Tahun 2021, kemudian ada revisi Perbup karena Perbup Tangerang ada beda waktu, jadi kita pukul 22.00-05.00 sama dengan Tangerang 22.00-05.00 WIB,” kata Icang Aliyudin.
“Kita nanti ada pemasangan portal, kami diperintahkan untuk menertibkan termasuk Dishub dibantu Kapolres, Dandim juga Satpol PP untuk mengawal jalannya Perbup ini jangka pendek. Jangka panjangnya sudah lama supaya dibuatkan jalan khusus tambang atau tol tambang, informasi itu sudah ada oleh PT AJB, sudah pembebasan mudah-mudahan di Desember bisa dituntaskan dibayar semua. Menurut Pj Gubernur itu ijinnya sudah selesai termasuk ke pak Bupati. Jadi tinggal tunggu jangka panjang itu,” sambungnya.
Terkait penolakan Warga soal pemasangan portal yang dinilai tidak efektif, Camat Icang tetap konsisten dengan apa yang direncanakan oleh Pemkab Bogor.
“Jangka pendeknya tetap konsisten Perbup dikawal oleh kita, juga beberapa perbaikan jalan juga kita jalankan baik melalui CSR maupun komunitas yang peduli dengan ini. Yang lebih penting lagi untuk pengamanan Perbup ini tetap akan melibatkan semua pihak disamping kita sebagai aparat, Dishub, Kepolisian, Satpol PP, Koramil juga masyarakat harus ikut terlibat,” paparnya.
Lebih lanjut, dia melanjutkan pesan Pj Gubernur Jabar soal bila mana ada yang melanggar bisa segera diviralkan dan mengawal bersama-sama.
“Pesan Pj Gubernur ketika melanggar Perbup sok viralkan supaya nanti kita bisa kawal terus, karena nanti untuk portal pun baru dibangun satu di depan lapangan bola dekat puskesmas sedang diproses lubangnya sudah digali dua hari ini, nanti kita pasang tiga termasuk di Caringin. Nanti untuk transporter pun silahkan patuhi Perbup, supaya nanti bisa bareng masyarakat punya waktu menikmati jalan dan yang usaha tambang pun tidak terganggu saat malam hari,” pungkas Icang Aliyudin.