Kota Bogor, BogorUpdate.com – Program Gerakan Cerdas Memilih (GCM) LPP RRI Bogor mendapat perhatian dari ratusan pelajar SMK dan Pramuka se-Bogor Raya yang hadir di halaman RRI Kota Bogor, Rabu (31/5/23).
Dalam agenda tersebut masyarakat dan pelajar SMK dan Pramuka mendapatkan edukasi tentang pemilu yang akan berlangsung 2024 sehingga bisa mengikuti sesuai dengan mekanisme saat pemilihan nanti.
Kepala LPP RRI Bogor, Unggul Supriyadi menjelaskan peran dan fungsi lembaga penyiaran publik dalam Pemilu kali ini sangatlah penting untuk memberikan edukasi pengetahuan agar masyarakat terutama pemilih pemula.
“RRI Bogor hadir memberikan edukasi dan informasi agar masyarakat mengetahui informasi tentang kepemiluan yang akan berlangsung tahun 2024 dan akhirnya dapat meningkatkan partisipasi pemilu dari kalangan pemilih pemula terutama generasi muda,” ujarnya.
Sedangkan dari ketua KPU Kabupaten Bogor, Ummi Wahyuni mengungkapkan data pemilih pemula cukup besar dalam pemilu kali ini mencapai sekitar 43% mereka yang saat ini akan menyalurkan suara dalam pemilu legislatif dan presiden 2024.
“Pemilih pemula ini ada yang dari kalangan sudah berumur 17 tahun yang saat ini duduk di bangku tingkat SLTA atau sederajat namun juga ada yang merupakan purnawirawan TNI Polri yang baru menyadarkan hak suaranya pada tahun ini sehingga semua harus tetap mendapatkan edukasi mekanisme yang akan berlangsung saat pemilihan,” katanya.
Sementara itu ketua Bawaslu kota Bogor, Yustinus Elyas Mau memandang pemilih pemula ini harus mendapatkan perhatian secara seksama agar tidak menjadi objek pelanggaran seperti penggunaan money politik dalam pemilu 2024.
“Untuk itu penguatan terhadap pemilih pemula harus berlangsung dari semua kalangan termasuk RRI dan KPU agar juga menciptakan demokrasi yang baik pada pemilu 2024 dengan angka partisipasi yang meningkat dan juga tingkat kesalahan atau pelanggaran yang minim,” tandasnya.
Dalam agenda Gerakan Cerdas Memilih, RRI Bogor juga menampilkan berbagai sajian hiburan untuk Gen Z yang duduk di SLTA dan Pramuka sehingga bisa menyalurkan hak suaranya dalam pemilu yang akan berlangsung 14 Februari 2024.
