Bau Tak Sedap Limbah PT Enesis Dikeluhkan Warga Teluk Pinang Ciawi

Ciawi, BogorUpdate.com
Tercemarnya saluran warga Kp. Ranji RW 006, Teluk Pinang, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor dikeluhkan warga. Hal itu diduga karena buangan limbah PT Enesis.

Ketua BPD Teluk Pinang, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor Mulyadi mengatakan, dampak dari limbah PT Enesis yang dibuang ke saluran warga KP. Ranji di RW 006 dirasakan puluhan tahun.

“Sering kali menyampaikan ke Pak Cecep pihak dari PT. Enesis keluhan dan keinginan atas limbah yang dibuang semenjak puluhan tahun bahkan sekarang pun telah pergantian pimpinan PT Enesis dari Gurda dan sekarang Haris pun tidak teralisasi,” ujarnya saat mediasi dengan pihak PT Enesis dan warga yang difasilitasi Kades di Kantor Desa Teluk Pinang, Kamis (15/4/21).

Ditempat yang sama, perwakilan PT Enesis, Haris mengatakan, air yang dibuang dan disalurkan sudah diproses WTP dan diolah mengikuti Permen LH dengan parameter erat. Lalu setelah diproses dicek untuk dibuang dan disesuaikan baku mutu nya.

“Tiap hari Jumat ada pembersihan rutin. Jika ada kebocoran akan dicek ulang. Untuk kompensasi per triwulan dibayarkan ke pak RW sebesar Rp5,4 juta dan pembayaran ke kas desa Rp 1 juta perbulan,” ujar Haris.

Haris menambahkan, bahwa sudah ada tindakan dari laporan warga, dua Minggu lalu di sidak BLH dan Kecamatan tidak ada temuan apapun. Sampel dari BLH belum dilaporkan ke pihaknya.

Sementara itu, salah satu warga disekitar PT Enesis mengeluh kan bau tidak sedap yang diduga berasal dari limbah PT tersebut.

“Katanya dibersihkan tiap minggu namun kenapa masih ada bau tak sedap tersebut,” keluh salah satu warga.

Ditambahkan warga yang lain mengatakan, air jadi menghitam, bau dan banyak cacing.

“Bau tak sedap tiap hari kami rasakan, namun kompensasi tidak kami terima sepeser pun,” ujar salah satu warga.

 

 

 

 

 

 

(Rie/Refer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *